Acap kali kita abaikan
masalah yang seharusnya tidak kita anggap sepele ini, yaitu teknik berbicara
didepan umum. Sehingga saat kita diminta untuk berbicara, kita masih sangat
gagok didepan umum untuk membicarakan apa yang sudah bersarang dibenak kita. Namun
terkadang yang terjadi dilapangan yaitu kendala teknis, (softskil dalam
memanajemen kata-kata yang ingin kita utarakan).
Baiklah, untuk mengatasi
kekhawatiran kita untuk terjun langsung saat berbicara depan umum, mari kita
simak terlebih dahulu tips-tips berikut. Berikut ada delapan (8) Hal yang harus
dimiliki ketika berbicara didepan Umum,
1. Pandanglah
sesuatu dari sudut pandang yang berbeda. Mari kita sebagai
pembicara Out of the Box dari pada pendengar, namun tidak lepas dari tema yang
kita bawakan. Akan lebih menarik bagi orang yang mendengar jika anda
mengemukakan sesuatu dari sudut pandang yang lain. Tetapi tidak keluar dari
maksud sebenarnya. Agar pertanyaan anda membantu sang pembicara untuk meluaskan
pembicaraannya juga.
2. Perluaslah
cakrawala. Orang yang mempunyai cakrawala luas akan mudah
berbicara tentang suatu hal, karena ia telah mengetahui dasar dari apa yang ia katakan.
Disisi lain, ilmu kita akan bertambah dan menjadikan kita banyak berinteraksi
dengan sekeliling kita.
3. Antusiaslah. Dengan
apa yang anda bicarakan. Saat anda tertarik dengan apa yang anda bicarakan
otomatis orang akan tertarik. Dengan kata lain, saat anda berbicara sesuatu dan
anda juga merasa merinding membicarakan itu, setidaknya orang lain juga
merasakan seperti apa yang anda rasakan.
4. Jangan
hanya membicarakan diri sendiri. Terkadang seorang
pembicara hanya membicarakan masalah dirinya saja, tanpa membagi kisah orang
lain. Disatu sisi ini baik namun disisi yang lain malah membuat topic pembicaraan
kita menjadi sempit. Cobalah memulai dengan membicarakan orang lain lalu
bicarakan diri anda. Agar surprise nya kelihatan.
5. Pembicara
yang baik selalu ingin tahu tenatang segala hal. Ada
yang tidak sepakat dengan hal ini? Mungkin
anda sekalian sepakat. Dikarenakan setiap pembicara itu pasti mereka selalu
ingin tahu tentang apa yang belum ada pada dirinya. Oleh sebab itu setiap
pembicara yang ingin berbicara, mereka mencari segala macam info maupun buku
yang berkenaan dengan apa yang ingin ia sampaikan.
6. Tunjukkan
Empati kepada pendengar. Nah ini sudah barang tentu, dan ini
salah satu senjata ampuh sang pembicara untuk mempengaruhi sang audiensnya. Saat
emosional pembicara dan para pendengar bisa bersatu, maka para pembicara akan mudah
melanjutkan komunikasi kedepan bersama pendengar.
7. Tunjukkan
selera humor anda. Hal ini menjadi senjata ampuh saat
pendengar sudah merasa bosan dan banyak-banyak bergerak, maupun saat pendengar
sudah “mematung” agar suasana nya menjadi bersahabat dan tidak tegang. Karena setelah
pendengar itu nyaman dengan anda, maka pembicara akan mudah mentransfer ilmu
yang ingin ia sampaikan.
8. Unsur
Kunci lain saaat berbicara didepan umum adalah gaya berbicara. Gaya berbicara
ini dibuat seolah-olah kita merasa nyaman dengan cara penyampaian itu. Jangan dibuat-buat
sehingga kita sendiri yang akan kewalahan mengimbangi gaya berbicara kita
dengan karakter yang kita munculkan. Pembicara merupakan sosok “artis” yang
baru naik daun. Dimana setiap gerak gerik kita akan dipantau oleh peserta. Sedikit
saja kita linglung, hal itu bisa saja membuat para audiens tidak merasa puas
terhadap apa yang kita sampaikan.
[Dikutip
dari buku larry king:
seni berbicara kepada siapa saja,
kapan saja dan dimana
saja]
0 comments:
Post a Comment